Kata Sambutan
Selain siap beradaptasi terhadap perubahan teknologi dan sosial serta arus informasi di masa mendatang, yang menjadi tantangan bagi putra-putri kita adalah kemampuan membuat keputusan, menentukan pilihan dalam kehidupan mereka kelak dengan tepat. Menjadi pribadi beriman yang berkarakter kuat dan berintegritas adalah kunci.
Oleh sebab itu, menentukan prioritas bekal masa depan menjadi penting. Karena esensi dari sebuah proses pendidikan adalah pengembangan individu secara menyeluruh agar mereka siap meraih sukses di dunia sampai akhirat. Untuk itu, tentunya pendidikan yang menanamkan nilai-nilai Islam sebagai pondasi adalah pilihan tepat bagi pendidikan dasar mereka, sebelum mereka siap menghadapi dinamika kehidupan yang heterogen.
Pengembangan diri anak terdiri dari aspek kognitif, sikap maupun ketrampilan. Penting bagi kita untuk memahami tahapan pengembangan anak dari berbagai aspek tersebut, sehingga stimulasi belajar yang diberikan sesuai dengan tahap kemampuannya.
Dari aspek kognitif, menghafal dengan mengenali dan mengingat adalah tahap awal dan mendasar yang merupakan bagian penting dari proses pengembangan kemampuan berpikir seseorang.
Sebagai lembaga pendidikan khas menghafal alquran, Citamulia percaya menghafal Al qur’an tidak bertentangan dengan tahap perkembangan kognitif anak, justru berdampak positif dalam menstimulasinya. Melatih fokus dan konsentrasi menjadi sangat relevan melihat kondisi anak-anak saat ini yang umumnya memiliki rentang fokus yang pendek, salah satu dampak dari paparan gadget. Selain itu, yang utama tentunya berdampak pula pada pengembangan sikap dan karakter.
Seringkali yang menjadi perhatian adalah bagaimana seorang anak bisa menjalani proses menghafal alquran dengan senang dan ringan sehingga tidak menjadi beban.
Citamulia memandang ini bukan sebagai dikotomi untuk dipilih, namun ini merupakan tantangan bagaimana stimulasi positif ini dapat sepenuhnya berdampak pada anak. Kami menjawab tantangan ini dengan menghadirkan desain kurikulum yang seimbang dan proses pembelajaran yang efektif dan menyenangkan.
Pada akhirnya, tujuan utama pendidikan harus sejalan dengan tujuan hidup kita sebagai hamba Allah Ta’ala yaitu untuk beribadah dan memimpin peradaban. Dan Al Qur’an adalah satu-satunya surat cinta Allah Ta’ala kepada kita sebagai pegangan dan sumber energi untuk mampu memenuhi tujuan tersebut. Maka sudah selayaknya Al qur’an memiliki kedudukan istimewa di hati kita.
Wallahua’am bisshowab
Samira
Co Founder Citamulia
Visi
Berkontribusi membentuk generasi Ulul Albab, pemimpin di masa depan yang menjadikan Alqur’an sebagai landasan berpikir, beramal, dan berprilaku
Dewan Penasehat
KH.Dr. Muslih Abdul Karim, Ma
Pembina 15 Pesantren Baitul Quran Ketua Umum MAPADI
H. Ismail Salim, M.H
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Periode 2019 - 2024
Pengurus
Pembina
Bapak H. Aulia FIrdaus SE., Ak., Presiden Director PT. Repower Asia Indonesia Tbk
Ketua
Ibu Hj. Samira Basalamah SE.
Pengawas
Dr.H.Faisal Hafied S.H., M.H. Presiden Dewan Pengacara Nasional (DPN) Indonesia
Bendahara
Dr. Wildan Fauzan
Staff Ahli
Bapak H. Untung